Ini karena kamar mandi berfungsi sebagai tempat untuk membersihkan diri dan bersantai setelah seharian melaukan aktifitas yang membuat tubuh jadi kotor. Karena fungsinya inilah, kamar mandi tidak bisa digantikan dengan ruang tidur, atau dapur. Selain keberadaan kamar mandi di rumah, hal terpenting lainnya adalah kelengkapan peralatan atau furniture kamar mandi.
Mungkin ini terdengar sepele, tapi coba anda bayangkan, tidak lucu bukan disaat anda sedang mandi tiba-tiba tidak menemukan gayung atau shower tidak menyala? Untuk itu memiliki kamar mandi dengan peralatan lengkap adalah hal yang penting, selain menunjang semua kebutuhan kita juga membuat kamar mandi menjadi lebih nyaman karena semua yang kita butuhkan ada di dalam kamar mandi.
Bicara tentang perlengkapan kamar mandi, cermin merupakan salah satu perlengkapan atau furniture yang biasanya kita temukan didalam kamar mandi. Mungkin sebagian orang tidak menganggap hal ini penting, tapi menempatkan cermin di kamar mandi ternyata memiliki banyak kegunaan. Selain dapat dengan mudah melihat penampilan kita, bagi anda yang memiliki kamar mandi yang sempit, meletakkan cermin pada ukuran tertentu di dinding juga dapat memberikan efek kamar mandi terlihat lebih besar. Dan seperti yang dilansir oleh techno.kompas.com, berikut ini tips memasang cermin di kamar mandi!
Tips Memasang Cermin Di Kamar Mandi
1. Perencanaan Desain Yang Matang
perencanaan desain di awal, karena hal ini akan berpengaruh pada jenis cermin
dan teknik pemasangannya. Tentukan letak cermin, bisa pada satu bidang dinding
penuh atau sebagian saja. Cermin yang dipasang di satu sudut
ruangan seukuran pintu juga bisa memberi ilusi ruang di balik dinding.
Syaratnya, letakkan furnitur bersebelahan dengan dinding kaca agar ilusi
tercipta sempurna.
dimodifikasi dengan membuat potongan-potongan cermin dan menyusun seperti puzzle hingga menutupi seluruh
dinding. Bisa juga dipadukan dengan material lain sesuai desain yang anda
inginkan. Tentukan juga, apakah cermin akan
memakai bingkai atau atau tidak. Ini akan mempengaruhi teknik pemasangan dan
ketebalan cermin yang digunakan.
dengan cermat bidang dinding yang akan dipasangi cermin. Jika desain dinding
terbuat dari potongan cermin, jangan lupa catat juga ukuran tiap potongan
cermin. Pastikan ketika potongan cermin itu telah tersusun, berada pas di
bidang dinding. Ketelitian pengukuran ini digunakan juga sebagai pedoman saat
memesan dan memasang cermin.
dua jenis cermin yang biasa digunakan untuk interior. Jika ingin memberikan
efek luas pada ruangan, gunakan cermin biasa dengan pantulan sempurna. Jika
ingin suasana ruang lebih elegan dan cozy,gunakan bronze mirror. Cermin yang
berefek perunggu ini biasa dipadu dengan pencahayaan yang hangat.
cermin yang akan dipasang berpengaruh pada ketebalan cermin. Gunakan ketebalan
cermin 5 milimeter untuk aplikasi cermin tanpa pigura (frameless) di bidang yang
luas. Jangan gunakan ketebalan di bawah itu, karena cermin akan melendut dan menghasilkan
bayangan ruang yang distorsi.
menggunakan pigura di tepi cukup menggunakan cermin dengan ketebalan 3
milimeter. Ini karena pigura ikut menahan posisi cermin. Jika ingin menggunakan
potongan cermin yang disusun dalam bentuk puzzle, anda bisa menggunakan ketebalan 3 milimeter untuk ukuran sekitar 30 cm x 30 cm.